Percayakah kamu samar-samar membelakangiku?
Mengambil langkah kecil berbalik arah
Mata kita sudah tak saling bertatap
Yang terlihat hanya punggungmu dan belakang kepalamu
Rotasi ini belum penuh cinta,
Kita baru melewati ujungnya
Lihatlah bangunan kita masih belum beratap
Baru berjendela tak berfentilasi
Apakah kita akan sama-sama mengabaikannya?
Kemarin ku lihat kulit itu masih melindungi batang pohon
Walau wujudnya telah
mengeriput
Setia sekali kamu…
Datang nya hujan pun masih setia menghangatkannya
Sederet semut pun tidak kuasa membuat sarang sembarangan di
batangnya